Bagaimana cara menjawab adzan dan iqamah dengan benar?
Cara menjawab adzan adalah dengan jawaban yang sama seperti apa yang tersebut dalam kalimat bacaan adzan kecuali pada bacaan adzan yang bunyinya “ Hayya ‘alash shalaah ” dan “Hayya ‘alal falah”, maka cara menjawabnya adalah dengan bacaan:
لاحول ولاقوّة الاّ بالله
“laa haula walaa quwwata illa billahi”
Artinya : tidak ada daya upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah”
Namun, ketika kita mendengat suara adzan subuh, maka cara menjawab adzan subuh pada saat muadzin mengucapkan bacaan kalimat :
الصّلاة خير من النّوم
“As shalaatu khairum minan naumi [dua kali]
Maka, kita yang mendengarnya, menjawab dengan bacaan :
صدقت وبررت وانا على ذلك من الشّاهدين
“Shadaqta wabararta wa anaa ‘alaa dzaalika minasy syaahidiina”
Artinya : benar dan baguslah ucapanmu itu dan akupun atas yang demikian termasuk orang-orang yang menyaksikan.
Bagaimana cara menjawab ketika kita mendengar iqamah dikumandangkan?
Ketika dikumandangkan suara iqamah oleh muadzin, maka sunnah bagi kita menjawab iqamah dengan cara ; kalimat-kalimat yang terdengar dijawab sama persis seperti yang diucapkan oleh muadzin, kecuali pada kalimat : “Qad Qaamatish Shalaah”, maka di jawab dengan lafadz atau bacaan sebagai berikut :
أقامها الله وادامها وجعلني من صالحى أهلها
“Aqaamahallahu wa adaamahaa waja’alani min shaalihi ahliha”
Artinya : Semoga Allah mendirikan shalat itu dengan kekalnya, dan semoga Allah menjadikan aku ini, dari golongan orang-orang yang sebaik-baiknya ahli shalat”
Dan setelah mendengar suara iqamah, kita menjawabnya dengan membaca doa setelah iqamah yaitu sebagai berikut :
الّلهمّ ربّ هذه الدّعوة التّامّة والصّلاة القائمة صلّ وسلّم على سيّدنا محمّد واته سؤله يوم القيامة
“Allaahumma rabba hadzihid da’watit taammati wash-shalaatil qaa-imati,
shalli wasallim ‘alaa sayyidinaa muhammadin, wa aatihi su’lahu yaumal
qiyaamati”
Artinya : Ya allah Tuhan yang memiliki panggilan yang sempurna, dan
memiliki shalat yang ditegakkan, curahkan rahmat dan salam atas
junjungan kita Nabi Muhammad, dan berilah/kabulkan segala permohonannya
pada hari kiamat.
Demikianlah cara menjawab adzan dan cara menjawab iqamah serta bacaan
do’a setelah mendengar bacaan adzan dan iqamah yang dikumandangkan oleh
muadzin.
0 komentar:
Posting Komentar